 |
| www.nidaafifah.com |
So lucky to have my Saturday morning in Detik.com workshop. Setelah iseng-iseng mendaftar, ternyata tak banyak yang akhirnya diundang untuk hadir di workshop ini. Yippi I'm always the lucky one. Kali ini aku bakal share apa yang aku terima dari workshop ini.
Kegiatan workshop ini bertema "Workshop Influencer, How To Be A Good Influencer" bertempat di PIC Creative Room, Kuningan City Mall, tanggal 19 Agustus 2017
Ada 3 pembicara yang sharing hari itu, Benazio sang blogger yang juga selebtwit yang juga selebgram yang juga youtuberhits, lalu ada Mba Sena yang merupakan VP Product Management Detikcom, dan Mas Karel yang merupakan Marcomm Manager Detikcom.
 |
| www.nidaafifah.com |
3 pembicara di atas bener2 ngasih insight yang oke banget. Mulai dari mba Sena yang kasi ilmu tentang perkembangan praktik Marketing saat ini. Mbak Sena share gimana saat ini perusahaan2 sudah mulai banyak mempertimbangkan untuk melibatkan influencer dalam upaya promosinya.
Perusahaan2 saat ini memerlukan influencer untuk mempengaruhi halayak melalui sosial media dengan menitipkan produknya pada para influencer dan membiarkan mereka mengekpresikan ceritanya masing masing untuk dishare pada kehidupan sosial.
Perusahaan2 saat ini memerlukan influencer untuk mempengaruhi halayak melalui sosial media dengan menitipkan produknya pada para influencer dan membiarkan mereka mengekpresikan ceritanya masing masing untuk dishare pada kehidupan sosial.
 |
| Mba Sena VP Detikcom - www.nidaafifah.com |
Tentu dalam memilih influencer, perusahaan harus dapat melihat sejauh mana seseorang cocok dengan image produk yang akan dikerjasamakan. jadi tips dari Mba Sena, sebelum kita mengajukan diri sebagai influencer, kita harus kenal diri kita sendiri dulu, harus punya personal branding. Atau dengan kata lain harus tau nantinya karakter, kepribadian, dan pengalaman kita itu cocok dengan projuk jenis apa. Gitu sih intinya.
Selanjutnya ada Benazio yang share tentang pengalaman dia memuali jadi blogger lalu berlanjut di twitter, melebarkan sayap ke instagram dan Youtube. Tips dari Bena buat kerjasama promosi produk di social media kita adalah buat tetap diri kita sendiri, jangan terlalu keliatan promosi dan buat yang jualan, buat gak cuma tunjukkin produknya aja, tapi kasih tau target konsumen kalian apa aja manfaat yang bisa mereka dapet dari produk tersebut.
 |
| Benazio - www.nidaafifah.com |
Bena cerita juga tentang sebenarnya gak mudah buat jadi seorang youtuber. Gimana dia harus memulai semuanya dari benar-benar memikirkan konsep video, menulis script, cari lokasi, shooting, dan proses upload yang juga cukup butuh sangat banyak effort. However dia enjoy dengan itu semua karna itu passionnya.
Pembicara terakhir yang juga gak kalah seru topik pembicaraannya adalah mas Karel. Mas Karel mulai pembiucaraannya dengan cerita tetangganya yang mengira kantornya Detikcom ituy adalah Warnet hhhhii kerja ditempat kece malah disangka jaga warnet tuu 😂
Mas Karel share tentang kreatifitas yang mesti dimiliki seorang influencer, dengan gambar berikut:
 |
| www.nidaafifah.com |
Gambar pertama, bermakna seseorang itu harus punya karakter alias original, gambar kedua seorang influencer itu harus Beda/ Unik, gambar ketiga menunjukkan bahwa seorang influencer itu haruslah peka terhadap lingkungannya dan up to date tentunya, peka dengan apa yang terjadi di sekitarnya.
Banyak banget hal yang bisa dipelajari dari workshop kemarin, alhamdulillah bisa jadi bagian dari itu. Thanks to @detik.com
Jakarta, 19 Agustus 2017
No comments:
Post a Comment